Pada hari Selasa, 21 Februari 2023 telah dilaksanakan open talk bersama dengan mahasiswa S2 Teknik SIpil yang sedang menempuh tesis. Acara tersebut dilaksanakan daring melalui Zoom yang dipandu oleh Ketua Komisi Bimbingan S2 Teknik Sipil, M. Farid Ma’ruf, S.T., M.T., Ph.D. Acara tersebut dibuka oleh sambutan dari Koprodi S2 Teknik Sipil, Dr. Ir. Jojok Widodo Soetjipto, ST., MT. Hadir pula pada acara tersebut Sekretaris Komisi Bimbingan, Ir. Ketut Aswatama W., ST., MT. dan Retno U. A. W., Ph.D.
Pada acara tersebut, hampir seluruh mahasiswa S2 yang sedang menempuh tesis bergabung dalam forum pertemuan dalam Zoom meeting. Setiap mahasiswa diberi kesempatan untuk menyampaikan proses penyelesaian penelitiannya beserta kesulitan yang dihadapi dalam mengerjakan tesis. Dalam acara tersebut, dibahas pula bagaimana solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut agar mahasiswa dapat segera melakukan publikasi dan menyelesaikan studinya.
Salah satu langkah yang diambil ialah segera meminta mahasiswa yang bersangkutan untuk datang ke kampus dalam pekan tersebut untuk menemui dosen pembimbingnya. Selain itu, mahasiswa yang kesulitan dalam hal teknologi seperti kemampuan komputer dalam melakukan simulasi numerik diberi solusi untuk menggunakan komputer yang tersedia di laboratorium komputer di Fakultas Teknik dalam menyelesaian penelitiannya.
Dalam acara tersebut juga mahasiswa diberikan motivasi untuk dapat segera lulus dalam beberapa bulan ke depan. Dengan percepatan kelulusan mahasiswa ini, diharapkan proses akreditasi Prodi S2 Teknik Sipil yang akan dikirimkan pada bulan September 2023 dapat berjalan lancar dan memperoleh hasil yang memuaskan.
Walaupun acara open talk sudah selesai dilaksanakan, akan tetapi perlu diingat bahwa pelaksanaan tesis sangat bergantung kepada mahasiswa masing-masing. Mahasiswa S2 memang tidak sama dengan mahasiswa pada strata lainnya. Mayoritas mahasiswa sudah bekerja dan sibuk dengan pekerjaannya pada hari aktif. Dalam hal ini kedewasaan mahasiswa untuk menyadari perlunya ia memberikan fokus yang cukup kepada penyelesaian tesisnya sangat diperlukan.
Dengan kesadaran yang tinggi tersebut, ia akan menyisihkan waktu dan konsentrasinya untuk menyelesaikan penelitian dan publikasinya. Jika hal itu sudah bisa terlaksana, maka jalan untuk lulus S2 insyaAllah akan lebih mudah. Terlebih lagi dengan komunikasi yang lancar dengan kedua dosen pembimbing, tentu akan memudahkan penyelesaian tesis tersebut.
Di luar itu semua, kelulusan tidak akan dapat tercapai tanpa adanya doa yang terbaik yang selalu dipanjatkan. Tidak ada yang sulit jika Tuhan Berkehendak untuk Memudahkan. Dengan begitu, segala usaha yang ada hendaknya selalu diiringi dengan doa dan kepasrahan yang utuh kepada Yang Maha Kuasa. Semoga dengan begitu jalan untuk menuju kelulusan dari Program Studi S2 semakin terbentang lebar.
Semangat untuk melakukan yang terbaik, semoga diberikan kemudahan dalam segala urusan!